Saturday, September 22, 2012

Sistem Rekruitmen peserta Program SM-3T


SISTEM REKRUITMEN
Rekrutmen calon peserta Program SM-3T tahun 2012 dilakukan di tingkat nasional dan LPTK.
1. Seleksi Tingkat Nasional Seleksi nasional dilakukan secara online melalui laman:  www.ksg.dikti.go.id/majubersama/ dalam bentuk seleksi administrasi dan seleksi akademik.
a. Seleksi Administrasi 


Seleksi administrasi dilaksanakan secara nasional, khususnya untuk memverifikasi relevansi program studi yang dibutuhkan, tahun lulus, dan peringkat akreditasi. Jika salah satu persyaratan administrasi yang ditentukan tidak dipenuhi, peserta dinyatakan gugur dan tidak dapat melanjutkan ke seleksi berikutnya. Bukti
fisik selengkapnya akan diverifikasi oleh LPTK penyelenggara SM-3T pada saat seleksi non-akademik.
b. Seleksi Akademik
Seleksi akademik nasional meliputi tiga aspek, yaitu tes potensi akademik, tes kemampuan dasar, dan tes penguasaan kompetensi akademik bidang studi/bidang keahlian.
1) Tes Potensi Akademik (TPA)
TPA bertujuan untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang di bidang akademik atau keilmuan. TPA terdiri atas tes kemampuan berpikir: analogi, logis, analisis, deret numerik, dan komparasi. TPA dilaksanakan dengan durasi waktu 45 menit.
2) Tes Kemampuan Dasar
Tes kemampuan dasar bertujuan untuk mengukur kemampuan dalam bidang Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika Dasar. Tes kemampuan dasar dilaksanakan dengan durasi waktu 60 menit.
3) Tes Penguasaan Kompetensi Akademik Bidang Studi/ Bidang Keahlian Tes penguasaan kompetensi bidang studi (untuk kompetensi lulusan S-1 dan materi yang akan diajarkan) dimaksudkan untuk mengukur penguasaan bidang ilmu calon peserta sesuai dengan latar belakang program studi kesarjanaannya. Tes
bidang studi (18 bidang keprodian) dengan durasi waktu 90 menit. Delapan belas prodi tersebut adalah:
a) PGSD
b) PKn
c) Pendidikan Bahasa Indonesia
d) Pendidikan Bahasa Inggris
e) Pendidikan Matematika
f) Pendidikan Fisika
g) Pendidikan Kimia
h) Pendidikan Biologi
i) Pendidikan Ekonomi
j) Pendidikan Jasmani
Peserta yang lulus seleksi nasional selanjutnya dapat mengikuti seleksi di tingkat LPTK.
2. Seleksi Tingkat LPTK
Seleksi di tingkat LPTK meliputi verifikasi dokumen dan wawancara. Wawancara bertujuan untuk menemukenali potensi minat dan bakat sebagai pendidik. Strategi penelusuran minat dan bakat ini dapat
dilakukan secara individual atau Focus Group Discussion (FGD). Selain melalui wawancara, penelusuran minat dan bakat dilakukan melalui asesmen kepribadian menggunakan psikotes.
Disqus Comments